PEMBACA ONLINE
Pembukaan Turnamen Cup 1 Remaja Mesjid Nur Falaq Nangalok
Global : Saimin s.s
Minggu, 23/ Agustus 2020
Pembukaan turnamen cup 1 remaja mesjid nur Falaq Nangalok,desa Golo Lijun, kecamatan Elar, kabupaten Manggarai timur, NTT dengan tema (membangun semangat olahraga dan memperkokoh silaturahim melalui remaja cup 1).
Tepat pukul 14.00 panitia penyelenggara turnamen cup ini melangsungkan upacara pembukaan turnamen, di lapangan voly bal, remaja mesjid nur Falaq nangalok upacara ini dihadiri oleh, berbagai unsur,
1. Pemerintah desa Golo Lijun
2. Babinsa desa Golo Lijun
3. Kepala Pustu buntal desa Golo Lijun,
Juga toko agama, toko, adat, toko pendidik, serta semua kontingen dari berbagai tim, yang ada di desa Golo Lijun.
Pembukaan turnamen cup 1 ini di buka secara resmi oleh kepala desa Golo Lijun, yang diwakili oleh sekertaris desa ( Awaludin sah, S.Pd). setelah itu sambutan dari paniti penyelenggara turnammen, cup 1, ( Shoalihin) menjelaskan bahwa, kegiatan turnamen cup, ini dalam rangka perayaan HUT kemerdekaan RI yang ke 75, Indonesia merdeka, juga menyongsong hari raya, 1 Muharam 1442 hijriyah, maka dengan ini saya menyampaikan bahwa, turnamen ini adalah, turnamen kekeluargaan, ungkap nya. Setelah itu juga, Babinsa desa Golo Lijun, ( Yohanes Sudir) menegaskan dalam sambutanya, dari sisi keamanan, dengan berlangsungnya pertandingan,ini tidak perbolehkan untuk ribut kaco- kaco, karena, saya mengutip dari sambutan panitia tadi bahwa, turnamen ini, adalah, meriah ramaikan HUT kemerdekaan, juga merayakan 1 Muharam 2442 Hijriyah, maka saya mengatakan turnamen ini adalah turnamen kekeluargaan.
Kemudian bagi penonton, tidak di perkenankan masuk di areal lintas panitia, untuk menonton, hura2 harus dibatasi, ejekan terhadap lawan tidak boleh, karena itu menimbulkan Masaalah, dan ifen ini adalah ifen kekeluargaan, bukan ifen Masaalah. Kita harus menjaga kerukunan antar umat beragama, juga toleransi wajib kita jaga, dan yang bertanding di ifen ini, hanya seputar Remaja mesjid, juga Omo saja, jadi sekali lagi saya tegaskan tidak diperkenankan untuk, ribut, kata Babinsa.
( Yohanes Sudir)