PEMBACA ONLINE
MALAM TIRAKATAN MENYONGSONG HUT RI 75 TAHUN, MERDEKA !!!
Sesepuh Desa Tambang Emas ; Sebagai Generasi Penerus Harus Siap Hadapi Tantangan Zaman dan Selalu Membudayakan Acara Malam Tirakatan untuk Mengenang Jasa Para Pahlawan
Merangin - Globalinvestigasinews.com
16/08/2020
Tanjung Emas merupakan salah satu duaun yang ada di Desa Tambang Emas Kec. Pamenang Selatan Kab. Merangin Jambi yang selalu mengadakan acara Malam Tirakatan untuk menyongsong Hari Ulang Tahun Republik lndonesia. Sebelum acara dan sesudah malam tirakatan biasanya di adakan berbagai lomba lomba yang nelibatkan para orang tua dan anak anak. Lomba tersebut bertujuan untuk membangkitkan rasa patriotisme kepada para generasi penerus.
Dalam acara ini di hadiri oleh seluruh warga dusun Tanjung Emas dan para tokoh, tokoh Agama serta para sesepuh, Kepala Desa dan Kepala Dusun.
Dalam sambutannya Kepala desa Tambang Emas Juarno, S.lP menyampaikan bahwa acara seperti ini hendaknya jangan sampai pupus, " Saya sangat berharap bahwa Malam Tirakatan untuk menyambut HUT RI ke 75 (16/08/2020) yang saat ini diadakan tetap di budayakan, Tak lekang Karena Panas Tak Lapuk Karena Hujan, sebagai generasi penerus berkewajiban untuk menjaga budaya demi keutuhan NKRI," tutur Kades.
Selain itu, dalam acara ini selalu diadakan malam renungan suci, yang bertujuan untuk nengenang jasa para Pahlawan dan untuk membangkitkan rasa Nasionalisme di kalangan generasi muda, dan dengan menceritakan perjalanan ketika masa masa perjuangan dulu, Sukidiyan salah seorang sesepuh dan tokoh masyarakat setempat berharap agar malam tirakatan tetap di hidupkan sampai masa masa yang akan datang, " Saya selaku orang tua tentunya selalu berdoa dan berharap agar generasi sekarang tetap menjaga budaya dan mempertahankanya agar bisa mengambil contoh serta menauladani para sesepuh terdahulu, " kenang Sukidiyan yang sembari meneriakkan kata kata Merdeka !
" Semenjak berdirinya Republik ini saya sudah merasakan bagaimana pahit getirnya pada masa kehidupan dan perjuangan dulu, sekarang generasi tinggal mengisi dan menjadi penerus para pendahulu dan Pahlawan yang telah merebut Ibu Pertiwi dari penjajah, " lanjut Sukidiyan sesepuh desa dan Pelaku Sejarah Republik Indonesia ini.
(tfkglobalinews)